SEJARAH DESA RENSING RAYA
1 . ASAL MULA DESA RENSING RAYA
Desa Rensing Raya merupakan salah satu desa dari 18 (Delapan belas) Desa yang ada di Kecamatan Sakra Barat, merupakan salah satu desa pemekaran dari desa Rensing dengan luas 190 Ha. Atau 1,9 Km2, yang terdiri dari 4 (Empat) Dusun.
Desa Rensing Raya berdiri pada tahun 2010, dengan cikal bakal berdirinya adalah Budi Kurniawan sebagai inisiator bersama tokoh-tokoh masyarakat.
Nama Desa Rensing Raya diambil dari usulan seorang tokoh masyarakat yaitu Saefuddin Zuhri, S.Pd.I yang berasal dari dusun Gubuk Dangah.
Sejak terbentuknya, Desa Rensing Raya terdiri dari 3 (Tiga) dusun yaitu Dusun Rensing Timuk, Dusun Rensing Bat dan Dusun Bimbi. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah pada tahun 2001 Desa Persiapan Rensing Timur melekasanakan pemekaran Dusun Persiapan Rensing Timur menjadi Dusun Persiapan Rensing Timur sehingga wilayah Desa Persiapan Rensing Timur bertambah menjadi 4 dusun, yaitu ;
1. Dusun Rensing Timur
2. Dusun Bimbi
3. Dusun Gubug Dangah
4. Dusun Gubug Masjid
Adapun Kepala Desa Rensing Raya yang pertama adalah Munawir Haris
2. ARTI LAMBANG DESA RENSING RAYA
1. Latar belakang lambang berwarna ;
- Sebelah kanan warna hijau berarti SUBUR.
Artinya Desa Rensing Raya mempunyai wilayah/tanah yang subur baik untuk pertanian maupun perkebunan
- Sebelah kiri warna Biru berarti DAMAI
Artinya Masyarakat Desa Rensing Raya Selalau berusaha untuk dapat hidup dalam kedamain dan ketentraman
2. Kubah Masjid melambangkan bahwa penduduk Desa Rensing Raya adalah mayoritas beragama ISLAM
3. Padi dan Kapas berarti KEMAKMURAN dan KESEJAHTERAAN sebagai cita-cita Masyarakat Desa Rensing Raya
4. Pintu (PURI) bermakna untuk mengingatkan kita awal terbentuknya Desa Rensing Raya sebagai tempat penjagaan dan merupakan BENTENG PERTAHANAN untuk mencegah datangnya pendatang dari luar
5. Susunan bata juga mengingat kembali pada sejarah terbentuknya Desa Rensing Raya yang dipelopori oleh orang-orang yang beragama Hindu.
6. Motto : SOLAH, SOLOH, SOLEH bermakna ;
- SOLAH : Patut, bagus, baik, terpuji, hal yang tidak berlebih-lebihan suatu keyakinan dan upaya masyarakat Desa Rensing Raya untuk selalu berbuat yang baik sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang ada.
- SOLOH yang berarti Patuh, rukun, damai, toleransi, saling harga menghargai, kesepakatan ,dan musyawarah. Suatu hal yang diyakini oleh masyarakat Desa Rensing Raya bahwa semua permasalahan diupayakan penyelsaiannya melalui musyawarah untuk mufakat demi terciptanya suasana harmonis, rukun dan damai.
- SOLEH berarti Pacu, taat, tunduk, rajin, giat tak mengenal putus asa yang diharapkan sebagai watak dan kepribadian masyarakat Desa Rensing Raya sehingga dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara selalu tunduk dan taat kepada segala ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam bahasa agama Islam motto SOLAH, SOLOH, SOLEH dapat diartikan sebagai berikut :
SOLAH ; berarti mempunyai akhlak yang mulia (akhlaqul karimah). SOLOH : Menebarkan kasih sayang, sesuai dengan Sifat Allah yang Maha Kasih Sayang (Ar-Rahman Ar-Rahim)
SOLEH menghindarkan diri dari perbuatan tercela untuk bergegas mengerjakan kebajikan sehingga tercapailah ketaqwaan (MUTTAQIIN)
Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa setiap penduduk dan Pemimpin di Desa Rensing Raya haruslah bertindak menurut hukum, bijaksana, berbudi pekerti yang luhur dan tidak berlebih-lebihan, rukun saling harga menghargai, kerjasama dalam hal-hal yang baik serta giat, tidak mengenal putus asa dalam menjalankan tugas kewajiban demi pembangunan desa, daerah dan Negara.
0 komentar:
Posting Komentar